Pages

Welcome!

Friday, 24 July 2020

Tantangan kerja d(ar)i rumah

Kerja dari rumah memang menyenangkan. bisa dibilang ini impianku, bisa bekerja sambil mengurus rumah. tapi kenyataannya ternyata tidak semudah itu hahaha. karena dituntut untuk punya kemampuan membagi dan membatasi pikiran dan waktu.

beruntungnya, di witteveenbos ada jadwal rutin untuk diskusi, yakni di hari selasa dan jumat untuk proyek yang sedang aku kerjakan ini. sehingga selain di hari itu, waktu lebih longgar.

mau sharing soal jadwal harian sebagai karyawan (yang bekerja dari rumah) dan sebagai seorang istri. hahhaha

jadi pagi jam 5 bantuin hisa dulu di Tahu dan tempe. ya aku sih mengerjakan administrasinya, urusan stock dan pencatatan penjualan, nanti hisa yang setor ke beberapa warung. lalu jam 7 selesai, mulai memasak. masak yang simple, sekalian untuk makan siang mamat juga kadang (mamat adalah yang bantu2 hisa di percetakan).

masakan simple ini mungkin sayur bening, atau tumisan dan lauknya juga simple yang di goreng goreng saja. kadang tahu tempe telur, ayam yang sudah diungkep,atau ikan yang sudah dibumbuin dan disimpan di kulkas. hampir ga ada belanja bulanan di aku dan hisa. ini aku belajar dari mas danang, soalnya kalau kami meniatkan belanja bulanan, nanti jadinya membeli barang2 yang ga penting2 amat. jadi prinsipnya beli ketika habis/butuh. nggak nyetock. kalau soal sayur pun gitu, paling nyetok ya bumbu, timun, tomat.

selesai masak jam 8, lalu kerja, buka email update kerjaan, bayang2in mau ngapain, mau ngitung atau bikin report apa. untuk meningkatkan mood kerja, tak jarang aku skype sama orang kantor, mbak weny atau mbak defri. sekedar ngobrol :ngerjain apa?" "cara nulis formula di excel gimana" wkwkwk ngobrol gitu aja sama mereka udah meningkatkan mood kerja.

jam setengah 12 nnti memastikan makan siang aman. kdang nambahin goreng lauk atau kalau lagi pengen jajan ya jajan sama hisa. kami seminggu sekali sih jajan. mie ayam, berdua paling 22rb udah sama minum hehe murah yaa di sini.

lalu setelahnya lanjut kerja, kalau memang sedang banyak kerjaan. tp sering kali kerjaan ga begitu banyak dan masih harus menunggu data. jadi aku manfaatkan untuk beberes rumah atau istirahat. I luvv tidur siang hahaha sore siram2 taneman, karena sekarang sedang musim kemarau.

lalu menggoreng2 gorengan untuk ngeteh sore2. atau bikin lauk untuk makan malam. lalu setelah magrib sudah tinggal leha leha netflix and chill hahahha

nah begitulah update kehidupanku sebagai stay at home wife and stay at home employee :)

Alhamdulillah dikasih sama Allah nikmat untuk tetap bekerja di kantor lama, walaupun kerjanya dari rumah haha. pandemi ini mengubah gaya kerja yaa. tak perlu ke kantor dan tatap muka. remote working pun jadi

Wednesday, 6 May 2020

Trauma

Hay. Beberapa kali meniatkan diri untuk menulis lg namun hanya berujung di draft. Draft IG story malah. Hehe segan untuk posting . Jadi kumanfaatkan saja blog ini.

Ingin merelease segala keteganganku. Yg kurasakan sejak semalam. Simbah (nya hisa)m rumah sakit. And it hit me hard. It reminds me of simbok. The only grand mother that I had.

Meskipun ini berbeda keadaan.


Hbs subuh mau ke rumah sakit tiba2 dada sesak. Takut. Aku saja sampai berhati2 sekali memilih baju yg aku pakai. Jangan sampai sama seperti yg aku pakai pas ke simbok dulu. Aku takut. Aku peluk hisa. Tangiskupun pecah.

Aku tidak pernah menyadari aku punya trauma ini. Pernah suatu hari ada sepupu (hisa) datang hbs subuh. Aku langsung ketakutan. Takut Ia membawa berita duka.

Setakut itu aku pada subuh, orang sakit, rumah sakit... Setakut itu..

Design by | SweetElectric