I never expect everything for what I smile or laugh for. I just do it for what it is. To be honest, many times I heard that simillar word come up from peopple arround me "kenapa sih anggi ceria terus, semangat terus?" "kamu kok senyum terus sih cil" (I think I ever write it down here when my senior ask it so).
Kalau ditanyain begitu saya juga ga ngerti :) hehe kali gegara saya (agak lumayan) tonggos kali yaa jadinya kesannya senyum mulu padahal memang susah mingkem wakakakaka sialan. oke, seriously, I'm just who I am. udah otomatis aja gitu yaaa. soalnya kalau sayanya diem, mukanya nyente dan orang bakalan salah paaham sama saya :((
"jadi dalam teori komunikasi nggik, ketika kamu senyum sama orang terus kamu kayak antusias sama dia, si lawan bicaramu ini bakalan melakukan hal yang sama juga ke kamu nggik, mereka bakalan yang "haay anggi apa kabra blablabla" sambil senyum karena kamu melakukan itu. kamu sengaja ya begitu biar orang lain baik sama kamu" entah kepikiran apa si orang ini ngomong sama saya begitu, saya nya cuma ketawa aja hahhaa. dan menjawab "kamu belum tau aku aja"
somehow, its relief to hear that thing come up from someone who I just met, we never talk each other intimately, he just observe what I did everyday and told me so. And I'm little bit surprissed :)) hahahaha. apa yang setiap hari ibu bilang benar benar saya lakukan "Adek tetap ceria dan semangat yaa" itulah apa yang ibu saya bilang setiap hari lewat chat kami :) and I just do it. I smile not because I'm happy, I'm happy because I smile :))
No comments:
Post a Comment